KAJIAN SENI TARLING DAN UPAYA REVITALISASI DENGAN MEREFUNGSIONALISASINYA PADA MATA KULIAH SANGGAR SASTRA STKIP NU INDRAMAYU BERBASIS INDUSTRI 4.0
DOI:
https://doi.org/10.31943/bi.v8i1.318Keywords:
Tarling, Sanggar sastra, kualitatif, RefungsionalisasiAbstract
STKIP Nahdlatul Ulama Indramayu merupakan sekolah tinggi yang mengeluarkan lulusan Mahasiswa yang dipersiapkan untuk menjadi seorang pendidik. Mahasiswa yang berintelektual tinggi dan memiliki wawasan luas perlu kiranya memperhatikan etika atau karakter yang baik. Penanaman nilai karakter bisa diperoleh oleh mahasiswa dalam pembelajaran sastra tradisional yang di dalamnya banyak mengandung nilai-nilai moral dari para leluhur. Tujuan dari penelitian adalah untuk menjadikan seni kearifan lokal daerah, yaitu Tarling menjadi alternatif model perkualiahan sanggar sastra. Selain itu, pada perkuliahan ini disusun konsep bahan ajar dengan kegiatan pagelaran sanggar sastra serta pembuatan film pendek dari hasil karya mahasiswa itu sendiri yang akan dimasukan ke media youtube. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Partisipan dalam penelitian ini adalah mahasiswa dari Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP Nahdlaltul Ulama Indramayu yang berjumlah 60 orang. Instrumen penelitian menggunakan observasi dan angket. Analisis dan pengolahan data dipaparkan dengan bentuk deskripsi data dengan hasil akhir bahan ajar Mata Kuliah Sanggar Sastra. Pengolahan data tersebut dideskripsikan untuk mengetahui hasil revitalisasi seni tarling dan penyusunan bahan ajar Mata Kuliah Sanggar Sastra dari hasil refungsionalisasi Tarling di STKIP Nahdlatul Ulama Indramayu.
Kata Kunci : Tarling, Sanggar Sastra, Kualitatif, Refungsionalisasi